Oleh : Ustadz Abu Ghozie As Sundawie
📥 Pertanyaan
Ustadz bolehkah puasa 6 hari Syawal sementara masih punya hutang puasa Ramadhan ?
(Abu Fahri)
📤 Jawaban
Orang yang masih mempunyai hutang puasa Ramadhan tidak dianjurkan untuk puasa 6 hari dibulan Syawal. Karena puasa 6 hari dibulan Syawal ada kaitan dengan puasa Ramadhan. Puasa Ramadhan seolah-olah syarat, sempurna terlebih dahulu baru puasa Syawal.
عَنْ أَبِي أَيُّوبَ الْأَنْصَارِيِّ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ رواه مسلم وأبو داود والترمذي والنسائي وابن ماجه
Dari Abu Ayyub al Anshari Radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadhan, lalu diiringi dengan puasa enam hari pada bulan Syawwal, maka dia seperti puasa sepanjang tahun”. (HR. Muslim, Abu Dawud, at Tirmidzi, an Nasaa-i, dan Ibnu Majah)
Menurut ulama, puasa Ramadhannya harus sempurna dalam artian tidak memiliki hutang. Adapun puasa sunnah yang lain selain puasa 6 hari dibulan Syawal maka diperbolehkan, walaupun masih mempunyai hutang puasa Ramadhan. Wallahu ‘alam
Semoga Allah mudahkan kita semua menjalankannya. Baarakallahu fiikum