TRADISI YANG KELIRU DI BULAN SYA’BAN
Oleh : Abu Ghozie As Sundawie
▬▬▬▬▬•◇◇•▬▬▬▬▬
Sesi 7
Ritual-ritual yang di lakukan pada bulan Sya’ban
_______
Sangat di sayangkan bagi sebagian kaum muslimin dibulan Sya’ban yang *seharusnya meneladani Nabi shalallahu alaihi wasallam dalam menghidupkannya*, akan tetapi malah memeriahkannya dengan mengadopsi berbagai praktek ritual ibadah yang berasal dari adat istiadat.
:warning: Bahkan sebagiannya dari ajaran hindu yang bertentangan dengan syari’at islam.
Kalaupun ada yang berasal dari sesuatu yang berbau agama seperti puasa atau shalat, akan tetapi tidak lepas dari penyimpangan karena tidak adanya dalil yang menjadi dasar dan pegangan pengkhusuan ibadah di bulan Sya’ban.
Diantara ritual-ritual tersebut adalah :
[1] Ruwahan
Ruwahan berasal dari kata “Ruwah” merupakan bulan urutan ke tujuh, dalam kalender jawa.
Dan berbarengan dengan bulan Sya’ban tahun Hijriyyah sehingga bulan Sya’ban pun dikenal juga oleh sebagian masyarakat khususnya di daerah Sunda dan Jawa dengan bulan Ruwah.
Kata “ruwah” sendiri memiliki akar kata “arwah”, atau roh para leluhur dan nenek moyang.
Ruwahan sendiri bukan dari ajaran islam akan tetapi berasal dari hindu.
Lalu ritual ruwahan tersebut di adopsi kedalam agama islam berupa kebiasaan kirim do’a kepada kerabat yang sudah meninggal dunia dengan mengadakan tahlilan atau yasinan dan mengundang tetangga kanan kiri yang pulangnya mereka diberi ”berkat” sebagai simbul rasa terima kasih.
InsyaAllah bersambung ke sesi 8