BULAN RAMADHAN

Oleh : Abu Ibrohim Muhammad Ali dan Abu Ghozie As-Sundawi

Bulan Ramadhan merupakan bulan yang memiliki banyak keutamaan dan kelebihan, diantaranya adalah dibukanya pintu Surga dan pintu Rahmat, ditutupnya pintu Neraka, para syetan penggoda dibelenggu sehingga tidak leluasa berkeliaran.

Bulan Ramadhan adalah bulan bertaburnya pahala bagi para pecinta dan pelaku keta’atan, serta bulan tercurahnya ampunan bagi pelaku maksiat yang bergelimang dalam kubangan lumpur dosa, bulan pembebasan dari adzab api Neraka, dan bulan yang di dalamnya ada malam Lailatul Qadar yaitu suatu malam yang jikalau seorang muslim beribadah padanya, maka pahalanya lebih baik dari pahala beribadah selama seribu bulan (83 tahun, 4 bulan).

Abu Hurairah f mengatakan bahwasannya Nabi k menyampaikan kabar gembira kepada para Sahabatnya apabila datang bulan Ramadhan dengan sabdanya:

أَتَاكُمْ رَمَضَانُ شَهْرٌ مُبَارَكٌ فَرَضَ اللهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ تُفْتَحُ فِيهِ أَبْوَابُ السَّمَاءِ وَتُغْلَقُ فِيهِ أَبْوَابُ الْجَحِيمِ وَتُغَلُّ فِيهِ مَرَدَةُ الشَّيَاطِينِ لِلهِ فِيهِ لَيْلَةٌ خَيْرٌ مِنْ أَلْفِ شَهْرٍ مَنْ حُرِمَ خَيْرَهَا فَقَدْ حُرِمَ

“Ramadhan telah datang kepada kalian, -ia adalah- bulan berkah, Allah -Azza wa Jalla- telah mewajibkan kepada kalian berpuasa. Di bulan itu pintu langit dibuka, dan pintu Neraka Jahim ditutup, dan syetan pembangkang dibelenggu. Demi Allah, di bulan itu ada satu malam yang lebih baik dari seribu bulan. Barangsiapa yang tidak mendapat kebaikannya, maka sungguh ia tidak mendapatkannya”. ([1])

([1]) HR An-Nasa’i: 2079, Ahmad: 2/230.

Share this:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *